Entah kenapa setelah melihat postingan di Twitter yang membahas tentang Yogyakarta, hati saya tergelitik untuk menulis beberapa hal tentang kota ini. Sayang sekali rasanya kalau saya tidak menuangkan pengalaman saya tentang keelokan kota ini dalam sebuah bentuk tulisan.
Pengalaman berkunjung selama 3 hari 2 malam di Yogyakarta sudah cukup menggambarkan bahwa kota ini memang kota yang berbudaya, penuh sopan santun dan keramahtamahan penduduknya. Tertib dalam berkendara. Ya, ini adalah salah satu contoh yang bisa membedakan kota ini dengan kota-kota lainnya. Pusat kota yang tengah sibuk dengan aktivitas warganya pun tak pernah terdengar suara bising di telinga. Tak pernah terdengar suara klakson yang saling bersahutan, suara calo angkutan umum yang memaksa penumpang, kata-kata umpatan dan sumpah serapah yang sering terlontar saat emosi mulai membuncah disaat kemacetan. Semua itu tidak ada.
Tubuh seperti cepat beradaptasi, memahami semua kondisi positif tersebut. Bisa menempatkan diri dengan lingkungan dan suasana baru.
Tutur kata lemah lembut keluar dari bibir mereka yang memang menjunjung tinggi nilai kesopanan. Senyum yang tak pernah lepas dari wajah mereka.
Bersambung ...
Tuesday, October 7, 2014
Sekilas tentang Jogja
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment